Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Blogger Template From:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Selamat Membaca dan Terima Kasih atas Kunjungannya

Selasa, 28 Oktober 2014

Kutipan Novel Catatan Hati Seorang Istri oleh Asma Nadia

Sejujurnya Mbak Asma, hanya ada satu
alasan inti kenapa lelaki menikah lagi.”
Saya dan seorang teman saat itu
langsung menyimak baik-baik.
“Dan itu bukan karena menolong,
bukan karena kasihan, atau alasan lain.
Saya lelaki. Dan kalau saya menikah
lagi itu murni karena saya suka dengan
gadis itu. Saya jatuh cinta. Titik. “
Wah, jujur sekali. Pikir saya salut.
~ Asma Nadia ~

Kutipan novel diatas merupakan kutipan pertama yang saya ambil dari novel Catatan Hati Seorang Istri oleh Asma Nadia. Sebuah novel yang saat ini tengah menjadi incaran sebagian besar perempuan untuk dijadikan salah satu kitabnya dalam mengobati hati. Sebuah novel yang saat ini tengah dijadikan sinetron dan ditayangkan pada salah satu stasiun televisi nasional yang begitu menjadi perbincangan banyak perempuan diluar sana. Sebuah novel fenomenal bagi sebagian orang termasuk saya, karena penulisnya yang merupakan penulis perempuan terkenal yang ada di negeri ini.

Dari kutipan pertama ini, terjawab sudah pertanyaan, mengapa novel dan sinetron CHSI ini begitu menyedot perhatian banyak kaum hawa? Ya, karena novel ini menyuguhkan berbagai fenomena “sungguhan” yang berlatar dari kehidupan nyata seseorang dan bukan fenomena “buatan” bak alur cerita sinetron “asal-asalan”. 

Semoga, banyak sisi positif yang bisa saya tangkap setelah beranjak dari kutipan pertama dalam novel ini. Tidak muluk-muluk, saya hanya ingin menjadi seorang wanita yang hatinya lembut namun ketika tergores luka, mampu berupaya menyembuhkan luka itu dan membuktikan kepada dunia bahwa wanita adalah makhluk yang penuh kelembutan yang layak dilindungi oleh prianya. 

Kepada calon priaku, “hati ini akan terlihat garang jika kau perlakukan semaumu. Namun, jika kau mengetahui adab memperlakukan wanita, insya Allah, hati ini akan terpancar kelembutannya. Bahkan, tidak hanya sekadar engkau lihat, namun dapat kau rasakan hingga kau akan takut kehilangan wanitamu seutuhnya”.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Please Smile...!!!

Segalanya akan indah jika kita menyadari bahwa tak ada di dunia ini yang sia-sia